Manajemen Gudang bagi Distributor
Bagi pengelola
bisnis yang bergerak dibidang distributor tentunya memahami bahwa item produk
yang laku menjadi penunjang bisnisnya. Oleh karena itu tak mengherankan bila
dalam memanajemeni gudang, mereka sudah mengambil keputusan untuk meningkatkan
jumlah stock untuk item barang yang merupakan item barang fast moving.
Pengelolaan yang demikian mampu menjalankan bisnis bidang distributor cukup
bagus, tanpa manajemen gudang yang baik. Naluri bisnis pengelola telah membuat
sistem manajemen gudang yang membawa bisnisnya maju dan bertahan hingga saat
ini.
Namun dalam era
persaingan yang semakin ketat, sulit bagi pengelola bisnis distributor bila
tidak meningkatkan pelayanannya kepada pelanggan. Kalah dalam penetrasi pasar,
kalah dalam kecepatan pelayanan, kalah dalam ketepatan pelayanan, kalah dalam
service ke pelanggan menjadi masalah yang serius. Gejala ini nampak pada jumlah
omzet yang tak mengalami pertumbuhan yang signifikan atau menurunnya jumlah
laba usaha dibandingkan periode yang sama pada tahun-tahun sebelumnya.
Bagi pengelola
gudang, gejala semakin tingginya tingkat persaingan dalam dirasakan dengan
jumlah keluar – masuknya barang ke gudang dan dari gudang. kuantitas barang
yang keluar tidak menunjukkan peningkatan dalam jumlah. Frekuensi pengeluaran juga
tidak meningkat. Banyak petugas gudang yang memiliki waktu luang karena beban
kerja menurun. Langkah yang diperlukan adalah melakukan efisiensi di segala
bidang termasuk jumlah karyawan gudang untuk keunggulan kompetitif dalam
persaingan.
Hal yang perlu
dipertimbangkan, sebelum mengambil keputusan untuk melakukan efisiensi bidang
tenaga kerja adalah melakukan analisa terlebih dahulu. Persoalan utamanya,
apakah semakin banyaknya kompetitor yang berbinis dibidang yang sama, atau
permasalahan dalam manajemen gudang sehingga jumlah permintaan dari pelanggan
berkurang yang berpengaruh pada volume penjualan dan volume pengadaan barang. Kadang
kala pengelola gudang hanya menyampaikan keluhan bahwa transaksi bisnis
mengalami penurunan, dan berpengaruh pada kinerja gudang.
Sebagai pengelola
gudang kita perlu mencermati adanya gejala pengelolaan manajemen gudang yang
perlu di perbaiki. Banyak pengelola gudang merasa telah bertanggung jawab
manakala tidak ada selisih dalam persediaan, petugas mampu mencari barang dengan
cepat dan tidak menjadi persoalan manakala karyawan gudang yang junior meminta
seniornya untuk menunjukkan posisi penempatan barang di gudang, barang yang
dipesan dan ada didalam gudang mampu disiapkan dan siap dikirim keesokan
harinya. Tentu saja tak ada yang keliru dengan persepsi ini karena manajemen
puncak juga tidak memberikan umpan balik atau teguran manakala ada order
pending karena stock tidak tersedia, permasalahan keterlambatan pengiriman yang
tak jelas target waktunya dan berpikir barang bisa dikirimkan ke pelanggan,
kesalahan kirim dapat segera ditangani oleh pengelola gudang, barang retur
dapat diselesaikan dengan kebijakan pemotongan tagihan dan penukaran barang.
Kadang juga ada sebagian manajemen merasakan bahwa sistem kerjanya telah baik
karena telah mendapatkan sertifikasi sistem manajemen mutu sehingga
permasalahan yang tidak menjadi target dalam pengukuran kebijakan mutu menjadi
terabaikan.
Sesungguhnya
kinerja ini masih bisa diperbaiki dan memberikan pelayanan yang baik serta
memuaskan pelanggan manakala ada kepekaan tentang perlunya manajemen gudang
untuk memperbaiki kinerja gudang dalam menunjang strategi perusahaan. Suatu
langkah bijak bila manajemen mengundang pihak luar (konsultan gudang) untuk
melakukan audit,evaluasi dan analisis dalam mengidentifikasi ketidaksesuian
yang ada digudang. Berdasar atas temuan tersebut maka akan dilakukan langkah
perbaikan oleh manajemen dengan membuat kebijakan atau perbaikan sistem kerja
di gudang. Banyak juga yang baru menyadari tentang perlunya manajemen gudang
manakala terjadi komplain dari pelanggan. Sebagian lainnya menyadari telah
terjadi penurunan penjualan dan laba perusahaan. Saran untuk mempertahankan
kinerja adalah secara berkala mengundang konsultan gudang untuk melakukan audit
kinerja gudang. mengganti konsultan gudang manakala sudah tak menunjukkan hasil
dalam menemukan penyimpangan yang akan berpengaruh terhadap kinerja gudang.
Moga bermanfaat,
Salam sukses selalu.
Drs.Psi. Reksa
Boeana
Executive Partner
PT. Smart Business Solution
Pelatihan efisien efektif : https://activelearning.site Anda dapat membaca artikel untuk peningkatan produktifitas. Dapatkan
peluang untuk menguasai materi Gudang dan peluang konsultasi free dengan
Latihan berpikir active learning.Dapatkan peluang passive income 20%.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar